http://go.ad2upapp.com/afu.php?id=840030 http://www.theseblogs.com/BuEsy

Promo Lazada:

Saturday, November 5, 2016

FPI Mendapat Fitnah Keji! FPI: Bukan Kami Yang Memulai, Tolang Media Memberitakan Berita Yang Objektif

handphone-tablet

(BERITA SEPUTAR ISLAM) - Demonstrasi yang lakukan oleh ribuan massa di Jakarta pada siang tadi, berakhir ricuh setelah Shalat Isya dilakukan oleh massa FPI dan para demonstran di depan Istana Negara. Dimana pada saat itu Habib Rizieq, pememimpin Front Pembela Islam melakukan orasi di depan para massa demostran, tiba-tiba polisi menembakan gas air mata kepada mobil yang berisi pemimpin-pemimpin FPI dan para ulama yang melakukan orasi.

Berikut pengakuan salah satu korban yang berada di mobil bersama dengan para ulama yang terkena gas air mata.

“Kami sedang bernegosiasi, KH Arifin Ilham sedang bernegosiasi dengan pihak Istana. Namun ketika habis shalat Isya, kami tidak tahu sebab nya apa masyarakat sedang duduk rapih dan hikmah mendengarkan adzan, lalu habieb Rizieq ingin menyampaikan sesuatu maklumat agar kami tidak melakukan anarkisme dan kami datang ke istana tidak membawa apapun, tapi api peluru pertama ditembakan keatas kami di atas mobil yang akhirnya mata dan kulit saya terkena” ujar salah satu Anggota FPI.

Tapi sangat disayangkan, kebanyakan Media malah memberikan berita yang tidak sesuai fakta. Kebanyakan Media Sekuler memberitakan bahwa FPI yang memulai kericuhan demo tersebut. Tapi pihak FPI telah membantah berita tersebut.

“Ini sangat keji, kalau seandainya ada kabar berita yang mengatakan kalau kami yang memberikan perlawanan lebih dahulu itu adalah fitnah yang sangat dahsyat, dari pada media-media dan berita yang pro terhadap kezoliman.” tambahnya.

Lalu beliau menambahkan, “Apabila rumah tangga kalian di hujat dan dihina kalian akan merah, apalagi soal aqidah, apabila aqidah kalian dihina agama manapun akan marah.”

Harapan terakhir beliau saat ini adalah agar media-media dan pemberita harus memberikan berita yang objektif dan tidak memputar balikan fakta. Karena fakta dilapangan adalah pihak FPI tidak melakukan sebuah aksi anarkis, bahkan banyak anggota FPI yang kebingungan sebab dari kericuhan tersebut.

Dikabarkan juga bahwa Ustadz Arifin Ilham dan Syaikh Ali Jaber terkena tembakan gas air mata, tapi banyak yang memberitakan bahwa beliau hanya dapat luka ringan. Tapi banyak sekali korban dari orang tua dan anak muda yang terkena dampak dari dampak gas air mata yang ditembakan oleh Polisi saat kejadian itu.

Kita berharap bahwa pemberitaan media harus bersifat Independen, Objektif dan tidak memberikan berita dusta tentang kericuhan tersebut. Dan pihak kepolisian harus cepat mencari siapa biang keladi kerusuhan tersebut, dan segera menindaknya agar tidak terjadi hal-hal yang dapat memprovokasi massa dan polisi. [ntc]
(BERITA SEPUTAR ISLAM)
 
Monetize Website Anda :
  
Daftar PopAds Disini:
PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork

No comments:

Post a Comment